Mentorship Week 5 - Discussing Progress

Bismillahirohmanirohim..


  • Unda as A Mentee
Di mentorship Minggu kelima kali ini kami para mentee diminta untuk berdiskusi kembali dengan mentor mengenai progres kami masing-masing sesuai dengan apa yang telah ditulis di action plan ➡➡ Action Plan Unda

- Diskusi Kemajuan

Maka Unda melaporkan kepada mentor Manajemen Emosi, hal-hal apa saja yang selama ini masih menjadi koreksi Unda secara sadar.
Berikut catatan yang Unda berikan kepada mentor.

Progress as A Mentee (Manajemen Emosi)

- False Celebration
 


Lalu Bu Septi memberikan arahan kepada kami agar mengadakan false celebration, untuk mengapresiasi segala ikhtiar kami dalam mengupgrade diri walau masih ada kesalahan dan kekurangan dalam prosesnya.
Maka mentor kami membuat sebuah tugas list harian, semacam tantangan 30 hari, fungsi nya untuk melatih kesadaran, mengendalikan diri juga agar emosi lebih stabil InsyaAllah..

Mulai hari Senin kami akan mulai update list harian tersebut, apakah dilaksanakan atau tidak, lalu Mentor akan memberikan feedbacknya kepada kami.


- 360° Feedback

-- Unda bertanya kepada orang-orang yang tentunya setiap hari berinteraksi dengan Unda.
Yang pertama kepada Suami.
Beliau bilang PR Unda masih sama hingga sekarang, walau sudah tidak begitu reaktif, tapi Unda masih kurang 'lihai' mengelola ekspresi dan intonasi hohoo lalu segera Unda laporkan feedback ini kepada mentor untuk di beri feedback lagi (hehehe banyak feedbacknya yaa? :D)

Lalu ada catatan dari mentor:
"Ada kaitan sama karakter juga, kalau memang merasa menggangu banyak orang, bisa di perbaiki.
Kalau ke dalam diri nya sudah enak, cukup release sebetulnya tinggal output nya yang diubah, nah ini bisa dengan mudah bagi unda sebetulnya, coba diingat lagi gimana memainkan peran sebagai protagonis yang baik, semacam ibu peri, aplikasikan aja.."

Baiik, sepertinya harus mulai latihan lagi nii hihi. Karena diri ini cukup ekspresif.. Bismillah..

Next..

-- Lalu Unda bertanya pada anak pertama, Kakak Nara.
Unda tanya apa Unda suka marah, apakah Unda sering membuat Nara kesal..
Jawabannya selalu sama, "Ngga, nda"
Ketika Unda ungkit hal yang mungkin membuat Nara sedih karena sikap Unda, ia selalu bilang "Nggak apa-apa, ndaa.."

Mungkin ia belum bisa mengutarakannya secara verbal, atau juga mungkin sudah memaafkan Unda Insya Allah :')

Terakhir Unda pernah minta kakak tidur , karena jam 12 malam ia masih saja ON dan cukup mengganggu di kamar. Lalu Unda meminta ia tidur, ia hanya menangis sesenggukan tanpa Unda peluk karena Unda tertidur. Esok paginya Unda konfirmasi perasaannya, langsung nangis hebat huhuu seketika Unda meminta maaf dan menebusnya dengan hal-hal baik lainnya agar ia senang kembali.

Ketika emosinya sudah release, dan hal itu dibahas kembali esoknya, ia hanya senyum malu mengingat kejadian itu, dan tidak merasa sedih lagi. Unda harap emosinya sudah ter-release semua yaa..
Semoga kakak maafkan segala kekurangan Unda..


  • Unda as A Mentor
Untuk Mentee Pertama, kami hanya sempat berdiskusi tentang fitur spectrum yang sering digunakan dalam podcast. Kami saling share aplikasi yang bisa digunakan di PC dan juga di HP.

Lalu untuk Mentee Kedua, Unda memberikan feedback kepada beliau yang telah mengerjakan projectnya minggu lalu, dan menjadikan revisi tersebut sebagai False Celebration ala kami.

Semoga kami semua bisa selalu berkembang, terus upgrade diri menebar manfaat sesuai passion kami.


*catatan:
Unda tiba-tiba mau tambah poin spesifik dalam telur hijau. Masih inget nggaak telur hijau Undaa? 
ada poin Editing  di Komputer disana, nah Unda mau lebih mengubah sedikit redaksinya, menjadi Membuat Konten agar lebih pas engan bidang Unda sebagai Mentor kali ini. Bismillah..
Perubahannya soon akan di update Insya Allah..


Salam Ibu Profesional

UndaPritannisa

#janganlupabahagia
#kuliahbundacekatan⁣
#institutibuprofesional
#kelaskupukupu
#mentorshipprogram
#week5
#bundacekatan1
#manajemenemosi
#design
#contentcreator

No comments:

Post a Comment