Back to How We Used to be..

Setiap setahun sekali, selama satu bulan, Allah memberi kita kesempatan untuk kembali ke fitrah.
Setelah apa yang kita lalui selama sebelas bulan lainnya, Allah selalu memberi kesempatan, lagi dan lagi untuk kita bersungguh-sungguh beribadah kepadaNya, dengan pahala yang berlipat ganda di satu bulan yang satu ini.


Kalau kita mau melihat lebih dekat, menelusuri lebih dalam, bukankah semua ini adalah keistimewaan yang Ia berikan untuk kita, hambaNya? Agar kita dapat berlomba-lomba mengharap kebaikan, memetik banyak hikmah dari setiap peristiwa yang terjadi di setiap waktunya. Agar kita belajar dan praktek lebih banyak; belajar lebih sabar, belajar lebih ikhlas, belajar lebih memahami, menjadi pribadi yang lebih 'tenang' dan pantang khawatir akan apapun kecuali khawatir kehilangan cintaNya.


Inilah yang semua orang inginkan, dan ternyata tidak mudah. Memiliki akhlak mulia sebagai cerminan keimanan seorang manusia, yang tetap bahagia dan bersyukur, walau keadaan memaksa kita untuk menangis dan menyerah.


Alhamdulillah.. Ramadhan dan Idul Fitri yang semakin indah dari tahun-tahun sebelumnya, (lagi-lagi) jika kita mau memetik hikmah, sedikiiit saja dari sekian banyak hikmah yang Allah berikan. Bukan hanya tentang bertambahnya personil di dalam keluarga (pasangan/anak/ipar/dll), bukan hanya tentang bisa bersilaturahim dengan keluarga jauh, bukan hanya bisa makan ketupat dan kawan-kawannya. Namun lebih dari itu.


Tak terlukiskan, karena hanya hati masing-masing yang bisa merasakan, bagaimana indahnya momen ini.

Maaf kusuka mengalirkan rasa.. Bagaimana aliran rasamu?

pic: pinterest
https://id.pinterest.com/pin/10133167888525351/



No comments:

Post a Comment