Kenapa ❓
Unda jadi merasa memiliki suami, he's only for me, he's mine.
Hingga sering muncul perasaan, 'dia harus gini, dia harus deket aku terus, dia harus bla bla bla.' 🤔
Bahkan kurang baiknya, Unda cukup sering mengandalkan suami dalam banyak hal. 👱
Salah satunya, ketika Unda dirumah hanya harus bertiga sm anak-anak, karena ayahnya full diluar rumah lalu lembur, Unda sering khawatir, nanti gimana riweuh, nanti gimana Unda nggak bisa ngapa2in, nanti gimana pas nidurin anak pada 'parebut' Unda, terus chaos pada nangis aaarrrggghh 😣 (padahal blm tentu kejadian kaya gitu alias cuma ketakutan dluan aja hmmhh)
Tanpa disadari, hal kayak gini yg membuat kita nampak tidak percaya pada Allah. Kesannya hal biasa, tapi halus mengarahkan kita untuk bergantung kepada selain Allah. ⛔⛔
Astaghfirullah.. huhu maafin Yaa Allah.
Padahal ia milik Allah, yang lagi dititipkan sebagai suami Unda. ❤
Yang Allah kirim sebagai jalan Unda untuk beribadah dan semakin cinta kepadaNya. Karena apapun yang Allah kirim dan titipkan untuk kita di dunia, sebenarnya kan untuk ibadah, semua aktivitas adalah ibadah, semua karena Allah, lillahi ta'ala.. ❤
Sesiaga-siaganya seorang suami terhadap keluarganya, tetap Allah Yang Maha Menjaga. 📝
Sehebat-hebatnya seorang suami, sebagai kepala keluarga, tetap Allah Yang Maha Hebat. 📝
Sesayang-sayangnya suami terhadap kita, tetap Allah Yang Maha Penyayang. 📝
Taat pada suami harus, sayang pada suami peliharalah. Tapi tetap pada porsinya, dalam rangka menumbuhkan rasa syukur dan cinta kepadaNya. Agar Ia senantiasa ridho terhadap ibadah kita. 🥺
Subhanallah.. tulisan ini dibuat karena semakin sadarnya Unda bahwa Unda semakin mencintai, juga tersadarkan setelah melihat beberapa tausiyah dan juga membaca beberapa tulisan yg sangat menginspirasi Unda. 🥺
Hati-hati dengan Cinta.
Semoga Allah meridhoi langkah kita semua, Aamiin..
#selfreminder #adarasacinta
No comments:
Post a Comment